LOVE is YOU (Drabble)

Title: LOVE is YOU

Author: Kim Hyera

Lenght: Drabble

Cast: Donghae/Jessica, Siwon/Yoona, Sungmin/Sunny, Kyuhyun/Seohyun,

Genre: Romance, fluff

Rating: PG-13

***

 

*Donghae & Jessica*

Pagi yang sangat cerah itu tak dapat membuat kedua kelopak mata itu terbuka karena silaunya sang surya. Tubuh lemas itu masih saja bergelung dengan selimut tebal. Rasa lelah masih saja melingkupinya karena baru terlelap sejak empat jam yang lalu.

Suara pintu yang terbuka tak di hiraukannya. Jessica Jung— tunangannya, masuk dengan membawa sebuah tas tangan yang lumayan besar. Meskipun wajah gadis itu tampak lelah, ia masih dapat menyunggingkan senyuman.

Wanita langsing itu berjalan menuju ranjang dan duduk di sisi kirinya. Ia menjulurkan tangan kanannya untuk mengelus rambut lembut milik seorang Lee Donghae.

“Oppa, ironayo,” ujarnya pelan masih dengan membelai lembut rambut tunangannya.

“Ah, Sica-ah, Oppa baru saja tidur beberapa jam yang lalu. Oppa masih lelah,” jawab Donghae tanpa membuka mata.

Jessica terkekeh kecil, “Arraseo. Sibuk dengan 6 jib ‘kan? Oppa tak ingin aku buatkan sarapan?” tanya Jessica.

Donghae menggeliat pelan kemudian perlahan bangkit dari tidurnya. Ia sandarkan tubuhnya di kepala ranjang dan menatap Jessica di hadapannya. “Apa kau tak lelah? Kau baru pulang juga ‘kan?” ucap Donghae kemudian mencium punggung tangan kanan Jessica yang tadi mengelus rambutnya.

“Aniya, hitung-hitung belajar menjadi istri yang baik,” jawab Jessica tulus.

Donghae terkekeh pelan dan mengacak poni rambut panjang Jessica, “Kau belajar mati-matian dari Hyoyeon? Baiklah, aku mau,” ucap Donghae membuat Jessica tersenyum manis.

“Untuk hidangan penutup, Oppa ingin apa? Jus apel atau buah saja?” tanya Jessica yang bersiap hendak keluar kamar.

“Aku mau morning kiss darimu saja,” jawab Donghae langsung membuat pipi Jessica memerah.

Sungguh, Donghae adalah pacar pertamanya yang paling romantis. Padahal hari bahagia itu tinggal menghitung bulan, setelah 6 jib Super Junior rilis, mereka akan menikah. Tapi gombalan Donghae selalu saja membuat jantungnya berdegup dengan kencang. Ia memang tak pernah salah. Memilih Donghae untuk menjadi pasangan hidupnya hingga akhir hayat.

***

*Siwon & Yoona*

Siwon mengambil selembar tissue untuk yang kesekian kalinya. Ia mengelap cairan yang siap keluar dari hidungnya sebentar lagi. Dengan sweater tebal dan sebuah scraft di lehernya, Siwon masih betah menunggu Yoona.

Kekasihnya itu baru saja selesai syuting drama terbarunya dan Siwon janji menjemputnya setelah selesai dengan jadwal padatnya hari ini. Demam dan flu tak ia hiraukan, yang terpenting adalah waktu bersama Yoona yang sangat sulit untuk ia dapatkan.

Dari kejauhan, Yoona berlari kecil menuju mobilnya. Siwon tersenyum melihat Yoona yang semakin cantik dengan potongan rambut baru dan dress selutut berwarna baby pink yang di lapisi oleh cardigan warna senada.

Yoona membuka pintu mobil Siwon dengan perasaan riang. Ini kali pertama Siwon menjemputnya saat selesai syuting drama. Yoona masih belum memperhatikan Siwon yang gemetar kedinginan.

“Oppa, kita mau kemana?” tanya Yoona saat mobil mewah itu berjalan pelan.

“Kemana saja kau mau cantik,” jawab Siwon dengan suara lemah.

Yoona menyadari suara Siwon yang tampaknya tidak baik-baik saja. Segera ia memasang wajah cemas dan meletakkan punggung tangannya di atas dahi kekasihnya itu. “Oppa, kau sakit? Mengapa memaksakan diri?” cemas Yoona masih merasakan panas tubuh Siwon.

“Gwenchanayo, aku merindukanmu. Bisakah kau tak mempermasalahkan sakit ku ini? Ini hanya penyakit ringan,” ujar Siwon menatap Yoona dalam.

“Tidak bisa! Kau akan semakin sakit jika seperti ini. Cepat berhenti dan biarkan aku yang menyetir,” tegas Yoona membuat Siwon menepikan mobilnya.

“Kau, tahu? Aku benar-benar mencintaimu. Waktu kita berdua tak pernah ada sejak kau dan aku sangat sibuk akhir-akhir ini. Aku ingin berdua denganmu, Yoona-ah. Aku tak peduli seberapa sakit tubuhku saat ini, yang terpenting adalah bisa berdua denganmu. Aku merindukanmu,” ucap Siwon dengan nada lirih.

Yoona segera merengkuh tubuh Siwon ke dalam dekapannya. Mencoba menyampaikan rasa rindu di dalam dirinya yang sama besar dengan pria tampan itu. Membuat tubuh gemetar itu menjadi hangat dengan pelukannya.

“Aku juga merindukanmu, Oppa. Saranghae,” bisik Yoona di telinga Siwon.

“Nado saranghae,” balas Siwon kemudian mencium pipi Yoona mesra.

“Tapi aku tak mau tahu! Oppa tetap harus istirahat! Ayo aku antar pulang ke dorm,” tegas Yoona kemudian mengambil alih kemudi.

Siwon mengerucutkan bibirnya lucu, “Padahal aku ingin mengajakmu makan es krim,” ujar Siwon tak memikirkan dirinya yang masih saja menggigil kedinginan.

“Mwo?! Andwe!”

***

*Sungmin-Sunny*

Sungmin menghempaskan tubuhnya di atas ranjang kamarnya. Ia baru pulang ke dorm setelah selesai rapat membahas 6 jib grupnya. Tanpa mengganti baju dan membuka sepatunya, Sungmin langsung menutup matanya rapat.

Tak butuh waktu yang lama, di saat matahari siap menyinari bumi, Sungmin baru merajut mimpi. Ia tak memperdulikan suara gaduh dari member yang berada di luar kamarnya, yang terpenting sekarang adalah tidur sampai siang.

Pintu kamarnya terbuka dengan pelan. Sesosok wanita cantik berjalan masuk, membuat Kyuhyun yang tengah bermain game di laptopnya mengalah untuk meninggalkan sosok wanita itu berdua dengan Hyung tersayangnya.

“Oppa…” panggil suara lembut itu tepat di telinga Sungmin.

Sungmin hanya menggumam dan membuka matanya sedikit, “Ah..Sunny…” bisiknya tanpa tenaga.

“Oppa, aku mengantarkan sarapan pagimu. Maaf aku mengantarnya terlalu pagi, karena aku masih ada jadwal. Oppa gwenchana?” tanya Sunny kini benar-benar membuat Sungmin membuka matanya.

“Ummm… tapi aku ingin kau yang menyuapiku sarapan,” manja Sungmin dengan jurus aegyo andalannya.

“Baiklah, mau makan sekarang?” tanya Sunny membuka kotak bekal yang ia bawa. Sungmin mengangguk dan bangun dari tidurnya. Ia duduk menghadap Sunny dan terus memperhatikan wajah kekasihnya itu.

Sunny siap menyuapi Sungmin dengan sesendok nasi tim yang ia bawa, namun Sungmin malah memajukan tubuhnya. Bibir Sungmin mencium bibirnya lembut. Membuat tubuh gadis itu menegang dan nasi tim yang ia pegang kembali terjatuh ke dalam kotak bekal.

“Saranghae,” bisik Sungmin setelah ciuman itu terlepas.

Senyum Sunny merekah. Ia memegang kedua pipi Sungmin dan memandangnya lekat. “Nado Saranghae.” Sunny balas berbisik pada Sungmin.

“Ayo buka mulutnya, sayang,” ucap Sunny dengan suara aegyonya dan menyodorkan sesendok nasi untuk kekasihnya. Sungmin terkekeh pelan, namun tawanya itu berhenti seketika saat ia teringat akan sesuatu.

“Jamkkaman, sejak kapan kau dengan bebas masuk ke dorm Super Junior?” tanya Sungmin penuh selidik.

Sunny tersenyum malu dan menundukkan kepalanya. “Itu…Leeteuk Oppa yang mengizinkannya.”

***

*Kyuhyun & Seohyun*

“Sudah menunggu lama cantik?” Kyuhyun menggandeng tangan Seohyun untuk masuk ke dalam mobilnya.

Gadis cantik itu memasang senyum terbaik untuk kekasih hatinya. Kyuhyun menyempatkan diri menjemputnya setelah selesai dengan jadwal dan mereka akan pergi kencan. Memang terasa aneh kencan di saat matahari belum beranjak naik, tapi itu tak masalah bagi pasangan manis ini.

“Oppa tak lelah?” tanya Seohyun di jawab gelengan mantap dari Kyuhyun.

Mobil mewah itu terus melaju di bawah langit gelap. Kyuhyun terus memacu kendaraan pribadinya ke sebuah tempat favorit mereka untuk menghabiskan waktu bersama.

Laju mobil itu terhenti tepat saat Seohyun tersadar dari tidur singkatnya. “Kau benar-benar capek ya?” tanya Kyuhyun di sambut senyuman dari Seohyun.

“Ayo turun,” ajak Kyuhyun kemudian menggandeng Seohyun dan berjalan bersama.

Sebuah restoran kecil yang berada di pinggir Sungan Han. Kyuhyun sering menghabiskan waktu kencannya di tempat sepi ini. Restoran yang selalu menghadirkan suasana hangat dengan teh andalannya dan bangku-bangku yang langsung menghadap ke arah Sungai Han.

Ini bukan pertama kalinya ia mengajak Seohyun kencan saat dini hari seperti saat ini. Jadwal yang terlewat padat membuat mereka tak punya banyak waktu luang. Kyuhyun membawa dua cangkir teh susu hangat ke hadapan Seohyun. Kekasih hatinya itu terus menghadap ke arah langit yang menjingga, tanda sang surya akan menampakkan dirinya.

“Indah ya,” ucap Seohyun tanpa menatap Kyuhyun yang terus memperhatikannya.

“Tapi tak ada yang bisa mengalahkan indahnya dirimu,” ujar Kyuhyun seketika membuat Seohyun menoleh.

“Menggombal lagi, Oppa?” cibir Seohyun dan tangan Kyuhyun merangkul pundaknya.

Matahari mulai terbit dan memancarkan cahaya terangnya yang tak pernah gagal membuat sepasang kekasih itu memandang takjub.

“Apa kau mencintaiku?” tanya Kyuhyun tiba-tiba.

“Tentu saja, mengapa Oppa bertanya seperti itu? Oppa meragukanku?” ujar Seohyun kemudian mengerucutkan bibirnya.

“Menikahlah denganku. Kau adalah segalanya untukku,” ujar Kyuhyun menatap manik mata jernih Seohyun.

“Ya, aku mau…” jawab Seohyun langsung mendekap Kyuhyun erat sekali. “Tapi setelah Jessica Eonni dan Donghae Oppa menikah terlebih dahulu,” lanjutnya membuat Kyuhyun melepaskan pelukan.

“Kau memikirkan mereka? Aisshh…jinja. Ayo menikah sekarang!!”

— Serumit apapun hubungan yang kita jalani, aku akan selalu berada di sampingmu. Menumbuhkan banyak benih cinta hingga tak dapat terhitung lagi. Membuatku tak pernah mengucapkan kata menyesal telah memilihmu. Menjadikanmu segalanya di dalam hidupku, karena Cinta adalah Kau— Super Generation

Hope Super Generation is REAL ^^

 

-FIN-

Annyeong!! Gimana ini kumpulan drabblenya? Gak romantis ya?hehehehe…

Itu kutipan yang aku bikin di akhir cerita semoga aja bener-bener terjadi ya.. SUPER GENERATION IS REAL!!! RIGHT??!! Terutama Couple-couple di atas..AMIN!! #berdoa bareng shipper masing-masing..

Okey..Komentarnya di tunggu 😀 Gomawo udah mau baca drabble ku yang selalu saja gak jelas..hehe 😀