The Wedding Blind (collaborate story)

Title : The Wedding Blind

 

Author : Shineelover14 and Kim Hyera

 

Main Cast : Choi Siwon, Im Yoona a.k.a Cho Yoona, Choi Sooyoung

 

Genre : Romance, PG-13, Family

 

Lenght : Sequel

Annyeooooong !! Hehehe .. FF ini sebenarnya terilhami begitu saja dari otak eonni ku(shineelovers14).. eh tiba-tiba pas ditengah jalan inspirasinya ilang hoho. Akhirnya dengan bantuan seorang yang begitu geje ini, ya itu aku, ff ini jadi juga akhirnya. Ini ff kolaborasi pertamaku lho.

Oke deh gak panjang-panjang lagi .. Moga FF ini gak ngecewaiin n reader semuua suka dengan ceritanya. Happy Reading !! JANGAN LUPA COMMENT-nya YAGH ..

************************

Choi Siwon P.O.V

2 minggu lagi, status ku tidak lagi menjadi seorang namja lajang. Karena 2 minggu lagi aku akan menikah dengan seorang yeoja pilihan orang tua ku. Ya bisa dibilang ini adalah pernikahan buta, karna aku benar-benar tidak tau dengan siapa aku akan dinikahkan nanti.

Padahal aku akan segera menikah, tapi pekerjaan ku terus saja menumpuk. Tapi aku akan berusaha memberikan pernikahan yang terbaik untuk kedua orang tua ku, karna aku ingin mereka bahagia dengan pernikahan ku walau aku sendiri pun tak tau siapa yeoja yang akan ku nikahi nanti.

Aku belum sempat bertemu dengannya karna semua schedul ku yang padat. Tapi akhir minggu ini aku akan menyempatkan diri untuk bertemu dan mengenalnya lebih jauh. Jujur saja belum pernah sekali pun dalah hidupku, aku merasakan sebuah cinta. Aku tak tau arti cinta itu seperti apa. Bagaimana rasanya dicintai dan mencintai seseorang. Mungkin karna diri ku yang terlalu kaku. Atau mungkin karna aku masih menanti sosok seseorang dimasa laluku.

Sosok yang sangat aku rindukan. Sosok yang telah membuatku berjanji akan membuatnya bahagia.

Akhir pekan ..

Aku sengaja mengosongkan semua schedul ku hari ini, karna aku ingin tau yeoja seperti apa yang akan ku nikahi nanti. Akhirnya aku dan kedua orang tua ku sampai di kediaman calon istriku. Suasananya tampak lengang dan begitu damai. Aku dan orang tua ku masuk kedalam rumah mewah yang bergaya western itu. Kami disambut ramah oleh seorang namja paruh baya yang kiri-kira umurnya sekitar 70 tahunan.

“Annyeonghaseo .. Jeoneun Choi Siwon imnida.”

“Ne .. Mari silahkan masuk,”ajaknya.

Aku dan kedua orang tua ku dipersilahkan duduk. Sosok paruh baya itu tersenyum hangat pada ku. Ia terlihat sangat senang ketika melihat ku. Lalu ia pun mengatakan sesuatu ..

“Aku senang bisa bertemu dengan mu Siwon-ssi .. Aku harap cucu ku akan bahagia kelak hidup bersama mu.”

“Ne,”ucap ku seraya menundukkan kepala. Aku terus saja mengedarkan pandangan ku. Aku mencari seseorang. Tepatnya mencari calon pengantin ku. Sepertinya seseorang sedang mengamati gelagat ku.

“Apa kau mencari Yoona ..?”tanyanya. Aku hanya tersenyum menanggapi pertanyaanya itu. Ya, sejujurnya memang aku sangat ingin bertemu dengannya. Aku benar-benar penasaran.

“Dia ada dikamarnya. Temuilah ia, dan ajak ia bicara. Sejujurnya cucu ku itu sedang mengalami depresi berat,”perkataanya barusan tentu saja sangat mengejutkan ku. Tapi tidak bagi kedua orang tua ku. Ia sepertinya sudah mengetahui bahwa calon istriku ini sedikit bermasalah.

“Maksud harabeoji?”

“Apa orang tua mu belum menceritakan masalah ini?”

“Aniyeo…” seraya menatap kedua orang tua ku dan meminta penjelasan.

“Kami sengaja tidak memberi tahunya Tuan Cho. Biar dia sendiri yang melihat kondisi calon istrinya,”ujar ibu ku.

“Seharusnya anda memberi tahunya, karna aku tidak ingin ia menyesal ketika menikahi cucu ku nanti.”  Aku semakin bingung dengan semua pembicaraan kedua keluarga ini. Sebenarnya ada apa? Apa yang terjadi dengan yeoja yang bernama Yoona itu? Banyak sekali pertanyaan yang muncul dalam benak ku. Tapi aku berusaha menanggapinya dengan tenang.

“Mohon harabeoji ceritakan pada saya mengenai Yoona.”

Ia terlihat menghela nafas, dan sedikit ragu-ragu. Mungkin ia takut aku akan membatalkan pernikahan ini setelah mengetahui yang sebenarnya.

“Sejujurnya Yoona itu sudah pernah menikah.” Aku benar-benar sangat terkejut mendengarnya. Bagaimana bisa kedua orang tua ku menjodohkan ku dengan seorang yeoja yang sudah pernah menikah sebelumnya. Tapi sebisanya aku menahan rasa terkejut ku ini dan memilih untuk bersikap tenang.

“Setahun yang lalu, ia menikah dengan seorang namja yang bernama Shim Changmin. Tapi memang nasib berkata lain, setelah mereka pergi meninggalkan tempat resepsi, Yoona dan Changmin mengalami kecelakaan lalu lintas dan tentu saja itu membuat Changmin meninggal di tempat. Yoona yang menyaksikan sendiri kematian suaminya, sangat shock dan mengalami depresi berat. Semenjak kematian suaminya itu, ia hanya murung, dan lebih sering berdiam diri dikamar. Untuk bicara dengan orang lain pun enggan. Ia seperti mayat hidup saja dirumah ini. Aku benar-benar tak ingin ia terus-terusan meratapi kesedihannya, oleh karena itu aku benar-benar memohon pada mu Siwon untuk menikahi Yoona dan membuatnya bahagia. Tapi jika memang kau tak sanggup jangan dipaksakan, karna itu akan membuat mu tersiksa. Silahkan kau putuskan jalan mana yang akan kau ambil.”

Ini berat untuk ku. Benar-benar sangat berat. Pernikahan buta ini membuat ku sedikit terbebani apa lagi setelah mengetahui kondisi Yoona yang seperti itu. Aku benar-benar bingung sekarang. Apakah harus kubatalkan pernikahan ini atau tidak. Mendengar semua penjelasan Tuan Cho, jujur aku merasa iba atas semua yang menimpa cucunya. Tapi apakah nantinya aku dapat hidup bahagia bersamanya yang sedang tertekan saat ini. Sejenak aku memikirkan keputusan ku, tapi tak kunjung ku temukan jawabanya. Karena aku masih bimbang. Pikiranku selalu mengingat sosok kecil dimasa lalu yang sangat aku rindukan.

“Mianhamnida harabeoji, apakah aku boleh menemui Yoona terlebih dahulu, baru setelah itu aku akan kuputuskan jalan mana yang akan ku pilih.”

Aku berjalan menuju kamarnya dan memutar knop pintunya dengan perlahan. Aku tak ingin kehadiran ku mengganggu seseorang yang ada didalam sana. Aku meluaskan pandanganku berusaha mencari sosoknya. Dan kutemukan ia sedang duduk dikursi yang menghadap ke jendela. Aku melangkah dengan pelan kearahnya.

Kulihat tatapan matanya yang sendu sedang memandang lurus keluar jendela. Ku amati lekat-lekat wajah pucatnya, tapi tetap saja terlihat sangat cantik! Kini aku duduk berlutut dihadapannya sambil menggenggam kedua tangannya.

Entah mengapa jantung ku berdetak hebat ketika memandangnya. Ia mengingatkan ku pada seseorang. Ku tatap matanya yang berwarna hitam pekat, hidungnya yang mancung dan bibirnya yang tipis benar-benar membuat hati ku bergetar.

“Kau Yoona?”tanya ku. Aku tahu ia pasti tidak akan menjawab pertanyaan ku ini. Aku sekedar memastikan saja.

“Senang bisa bertemu dengan mu. Kau sangat cantik.” Jujur melihat kondisinya yang seperti ini aku semakin menginginkannya. Entah hasrat apa yang ada dalam hati ku ini. Tapi begitu melihatnya, aku ingin sekali bisa membuatnya bahagia.

Tangan ku tak henti-hentinya memain-mainkan jemarinya yang ramping dan terasa sangat rapuh.

“Aku berjanji pada mu akan selalu membuat mu bahagia. Dan akan membuatmu tersenyum kembali.” Senyum lebar  mengembang diwajah ku. Sebelum aku pergi meninggalkannya, ku kecup keningnya dengan hangat. Entah mengapa setelah melihatnya aku benar-benar merasa sangat menyayanginya. Ini benar-benar sangat ajaib untuk ku.

Aku melangkah turun dengan pasti. Semua mata tertuju pada ku seperti menyiratkan ingin segera mengetahui hasil dari keputusan ku.

“Aku akan menikahinya,”ujar ku dengan percaya diri. Dan tentu saja disambut bahagia oleh kedua orang tua ku dan kakeknya Yoona. Kakenya Yoona pun langsung memeluk ku. Ia menangis.Dapat kurasakan ia terisak dalam pelukan ku. Aku benar-benar terharu.

“Tolong bahagiakan ia Siwon-ssi,”harapnya.

“Tentu saja harabeoji,” seraya menyunggingkan senyum terbaik ku.

**************

Hari H ..

Hari yang kunanti akhirnya tiba juga. Aku benar-benar gelisah menanti saat-saat dimana sumpah kami akan diikat menjadi satu dalam sebuah janji suci pernikahan. Para tamu mulai berdatangan memenuhi ruang resepsi ini. Para tamu undangan sendiri berasal dari kerabat dekat appa dan eomma ku dan juga dari keluarga beras kakeknya Yoona.

“Sooyoung-ssi ..”panggil ku.

“Ne sajangnim. Ada apa?”

“Apa kau sudah memeriksa persiapan untuk calon istri ku?”

“Sudah sajangnim. Ia sudah siap dengan gaun pengantinnya. Ia benar-benar terlihat sangat cantik,”pujinya.

“Baiklah. Kau boleh kembali kekursi tamu sekarang.”

“Ne.”

Entah apa yang terjadi pada diri ku. Rasanya seluruh tubuh ku membeku. Tangan ku terasa sangat dingin bagaikan bongkahan es. Apa lagi ketika musik pengiring mulai mengalun, menandakan pengantin wanitanya akan segera datang. Dan benar saja ketika ia mulai memasuki ruang resep ini, mata ku tak henti-hentinya memandang kecantikannya. Oh tuhan, calon istri ku ini benar-benar sangat cantik. Semburat merah pun terlukis jelas ketika harabeoji menyerahkan tangan Yoona pada ku. Aku berusaha mengatur nafasku yang tak karuan ini. Aku menggenggam tangannya erat sekali. Aku tak ingin melepaskan genggaman ini.

Ku lihat ia tertunduk dibalik kain penutup wajahnya. Ketika mengucapkan sumpah, mata ku tak lari dari bibirnya yang mungil itu. Ia terlihat sedang memain-mainkan bibir bawahnya. Aku tau, ia pasti sangat nervous saat ini. Dan sebisanya, aku membuatnya merasa nyaman.

“Choi Siwon, apakah kau bersedia menerima Cho Yoona sebagai pendamping hidupmu?”

“Ya saya bersedia,” ucapku mantap.

“Cho Yoona, apakah kau bersedia menerima Choi Siwon sebagai pendamping hidupmu dan menemaninya disaat sehat maupun sakit, suka maupun duka?”

“…..”

Ia terlihat sedikit ragu untuk menjawab. Ada gurat kekhawatiran yang terselip didadaku. Aku menunggu jawabannya, dan jantungku berdetak secara abnormal. Aku terus berdoa, semoga saja jawabannya ‘Ya’.

Dengan sedikit ragu ia mengeluarkan suaranya.

“Ya saya bersedia,” ucapnya dengan nada yang datar. Kata pertama yang keluar dari bibir mungilnya, membuat dentuman jantungku semakin keras.

************

Setelah acara resepsinya selesai, aku segera membawa istriku pulang. Acara bulan madu mungkin akan ditunda dulu, karna tentu saja dengan kondisi fisiknya yang seperti itu sangat tidak memungkinkan bagi kami. Dan juga schedul ku yang sangat padat.

Sepanjang jalan ia hanya menatap kosong kearah jendela. Aku tidak ingin mengganggunya. Aku lebih memilih berkonsentrasi dengan kemudi mobil ku. Tempat resepsi memang cukup jauh dari rumah ku. Aku harus menempuh waktu 1 jam setengah untuk sampai dirumah. Ku lihat ia mulai kelelahan dan akhirnya ia tertidur.

Sesampainya dirumah, aku  menggendongnya tubuhnya kekamar kami. Agak susah untuk menggendongnya, karna ia masih mengenakan gaunnya. Aku meminta Hong ajummah untuk menggantikan pakaian Yoona dan aku  segera bergegas membersihkan diri.

Setelah selesai, aku mengenakan piyama yang sama dengan yang dikenakan Yoona. Ini pasti ulah ibu ku. Aku hanya tersenyum melihat piyama kami yang sama. Aku duduk dipinggiran tempat tidur. Kulihat ia yang sudah terlelap. Punggungnya naik-turun dan desah nafasnya terdengar lelah.

Aku merebahkan diri disampingnya. Menatap punggungnya kemudian tersenyum. Aku bahagia telah menikah dengannya dan menjadi suaminya sekarang. Meskipun kondisinya yang sangat rapuh. Aku harus membuatnya tersenyum kembali.

Choi Siwon P.O.V end

<><><><><>

Choi Sooyoung P.O.V

Hati ku sakit, benar-benar sakit dan perih ketika melihatnya sudah menjadi milik yeoja lain. Aku benci dengan semua perjodohan itu. Kau bodoh Choi Siwon! Neomu .. Neomu Babo-ya! Mengapa kau tidak pernah melihat ku dan menganggap ku sebagai seorang wanita dihadapan mu.

Saraghae .. Neomu .. Neomu .. Saranghae ..

Perih ..

Bagaikan ribuan jarum menusuk jantung ku dan merobek-robeknya hingga tak bersisa. Semakin lama isakan ku semakin keras hingga aku mulai kesusahan untuk bernafas. Aku menepuk-nepuk dadaku yang sakit, berharap akan segera reda semua keperihan ini.

Choi Sooyoung P.O.V end

<><><><><>

Choi Siwon P.O.V

Mantari pagi mulai menyusup dari balik tirai kamar ku sehingga membuat ku terbangun pagi itu. Ku lihat ia sudah tak di samping ku lagi. Aku mencari-cari sosoknya. Ku lihat ia sedang duduk seraya menatap kosong kearah jendela. Aku segera bangkit dari tidur ku dan menghampirinya.

Aku duduk berlutut dihadapannya.

“Selamat pagi. Bagaimana tidur mu semalam? Pasti kau sangat kelelahan kan? Pagi ini aku akan membuatkan sarapan untuk mu. Maafkan aku tidak bangun lebih pagi dari mu. Tunggu sebentar, aku akan segera kembali.”

Aku bergegas menuju dapur. Aku bingung apa yang harus ku masak. Aku mengeluarkan semua isi kulkas ku hingga tak bersisa dan ku letakkan semuanya diatas meja. Ku lihat ada beberapa potong daging, telur, ayam, sayur-sayuran, susu, roti, kimchi, pasta dll sebagainya. Aku bingung sekali harus memasak apa, karna sebelumnya aku belum pernah memasak sendiri. Untuk kebutuhan sehari-hari selalu Hong ajummah yang mengurusnya, semenjak ia bekerja dirumah orang tuaku. Dan sekarang aku sudah mempunyai rumah sendiri, jadi ibuku menyuruhnya mengatur semua kebutuhanku.

Aku pun mengambil beberapa butir telur untuk membuat omelet. Aku tak tau bagaimana cara memotong sayur-sayuran ini, jadi aku potong saja sembarangan hingga bentuknya sangat aneh. Lalu aku mencampurkannya kedalam adonan telur tadi. Ku aduk-aduk hingga rata dan siap untuk di masak. Tapi aku tidak menemukan alat penggorengannya.

“Dimana  Hong ajummah menyimpan peralatan memasak? Kenapa dari tadi tidak ketemu juga,” gerutu ku.

Dan tanpa sengaja aku mengenggol sebuah gelas dari dalam lemari. Tentu saja Hong ajummah yang mendengarnya langsung panik dan berlari menuju kearah dapur. Aku hanya tersenyum ketika ia menemukan ku di dapur. Ia sangat terkejut sekali melihat dapur berantakan dan mendapati diriku yang sedang memasak.

“Tuan Choi, apa yang anda lakukan? Jika ingin makan, sarapannya sudah saya siapkan dimeja makan.”

“Tidak .. Aku ingin membuatkan istriku sarapan ajummah. Dan aku sedang mencari penggorengan. Bisa kau beritahu dimana letaknya?”

Ia pun mengeluarkan peralatan memasak dari balik lemari yang berada dipojok ruangan ini. Ku lihat semua perabotan tersusun dengan rapi. Hong ajummah memang the best kalau sudah beres-beres.

“Biar saya bantu anda memasak Tuan”tawarnya.

“Ne ..”sambut ku gembira.

Ia pun mengajariku cara memotong sayuran yang baik, tidak seperti tadi.

“Wortelnya harus diiris tipis-tipis Tuan, kalau anda membelahnya menjadi dua bagian seperti ini tentu saja istri anda tidak akan bisa memakannya”ujarnya seraya melihat adonan telur yang tadi ku buat. Aku tersenyum malu. Ia pun mengajariku cara menggorengnya. Aku berkali-kali dibuatnya terkagum-kagum oleh kehebatan memasaknya.

Ya, tak butuh waktu lama sarapan yang kami buat sudah jadi. Aku menata semua masakan ku kedalam nampan. Aku menaruh semangkuk nasi, omelet, sup telur, kimchi, dan segelas susu. Aku segera membawa sarapan itu kekamar. Dan ku lihat ia masih dengan posisinya seperti tadi. Aku menaruh nampan yang ku bawa tadi keatas meja yang ada disebelah kursi yang diduduki Yoona.

“Sarapan sudah siap Tuan putri. Makan yang banyak, aku akan menyuapkannya untuk mu”

Aku pun mengambil sumpit dan memberikan sesuap nasi kedalam mulut Yoona. Tapi ia tidak mau membuka mulutnya. Ia masih tetap menatap kosong kearah jendela dan tak mau menatap ku.

“Makanlah ku mohon”bujukku.Tapi tetap saja ia tak menggubris perkataan ku. Aku sedikit kecewa karna ia tak mau makan.

“Apa kau marah pada ku? Jawablah aku Yoona-ah .. Aku tak tau harus berbuat apa jika kau diam seperti ini”

“Ayo makanlah ..”

Aku sedih melihat ia yang terus saja mendiami ku. Tak terasa buliran bening mengalir dari sudut mata ku. Aku membenamkan wajah ku dipangkuannya.

“Ku mohon, makanlah. Aku tak minta lebih dari itu.”ucapku terus memohon kepadanya. Air mataku tak berhenti mengalir. Sedih, karena usahaku yang sia-sia.

Aku pun menyodorkan sesuap nasi lagi kedalam mulutnya. Dan ia mau membuka mulutnya. Aku benar-benar senang, lalu menyuapinya hingga semangkuk nasi itu habis.

“Terima kasih Yoona-ah. Karena kau sudah mau memakan masakan buatanku.”

Kutatap wajahnya dalam seraya menggenggam tangannya. Ia masih menatap kosong keluar jendela. Aku tersenyum. Karena aku tau, ia pasti mendengar semua ucapanku tadi. Kusibakkan beberapa helai rambut yang menutupi wajah pucatnya. Ia menoleh kearahku, mata kami bertemu untuk pertama kalinya.

“Saranghae ..”

TBC…..

Akhirnya ff kolaborasi yang sedikit geje ini selesai juga. Dengan perjuangan yang keras, dan keringat yang bercucuran…MERDEKA!!*halah!mentang-mentang masih dalam suasana kemerdekaan..author jadi makin geje :D *.

p.s author:

Kim Hyera:

Haduh reader, semoga suka yah. Aku udah susah payah ngetik ff ini, jadi aku mohon komentar dari kalian. Kalau suka jangan lupa nge-like yah!!pokoknya jadi Good Reader aja!!OKE!! :D ..

Shineelover14:

Bingung mau ngomong apa .. Intinya sama ajah sih ma author kita Kim Hyera .. Tolong hargai jerih payah kami .. Kami selalu menunggu segala bentuk commentar dari reader semua .. Gomawooooo ..

BUAT PARA SILENT READER….GO AWAY!!

115 thoughts on “The Wedding Blind (collaborate story)

  1. kereeeeeeeeennn ff yoonwon nyaaaaa ..
    jngann kelamaaaan yuh post nyaaaa ..
    yoona nya kokkk kyak yng depresii banget yuhh .
    gomawoooooooooo .

  2. mantap deh ff kolaborasinya^^
    ehm wonpa baik bnget sih,maw ngurus istrinya dngn pnuh ksih syong.
    yoon eon cpet smbuh ya!
    kan ksian wonpanya.
    ok deh next part dlu ya^^

  3. annyeong^^ reader baruu #bow
    wueeh wueeh wueeeh asiiik..!!! akhirnya nemu ff chapteran yang pairnya Yoona Siwon 🙂
    lanjut lanjut lanjuut..
    gomawo~

  4. siwon emang hect udh thu bln istrinya sdang dpresi tp tetep mau nkh.emng klau udh jdh ga akn ke mana.bhkan siwon blain2 msak buat istrinya walaupun dia ga bsa mskg.soyoung jngn jd pnggangu dng ksian yoonanya.

  5. nyahahhaha…akhirnya kesampaian jg baca FF ini…
    saenggg q datang *halah*
    emmm…ide ceritanya menarik bngt…
    walaupun temanya msh ttng perjodhn tp ada hal2 laen y bkin ff ini beda..

    aigooo selingkuhan pertama q,,,,km bner2 pria idaman..
    q penasrn sbnrnya siwonn lg jatuh cinta pd pndangn pertama at cm sekedar menemukn byngn masa lalunya…
    biarpun d ending dia bilang saranghae k yoona q ngerasa msh ada y tersembunyi…wakakaka

    q tunggu kemunculan masa lalunya siwon…
    hemm rasnya dua orng ini sm2 punya masa lalu y “wow”
    tp wkt mereka nikah q rada bingung…yoona kok sembuh bentar ya dr depresinya tp habis nikahan balik lagi depresi…hehe

    sooyoung itu siapa???
    demen bngt dah kl ada orang ketiga bkin konflik tambh seru..
    suka penggmbrn karakternya siwon d sni…
    namja dengan sejuta pesona tp tersimpan kemisteriusan juga…wkwkwk

    ya hantuu….q suka bngt wkt siwon nyurh makan yoona tp bininya g mau..
    nangis??astaga q bner2 penasrn apa y sbnrnya terjadi…

    okelah saeng..q suka ff ini ^^
    mian y sayang komenku ngalor ngidul g jelas kyk gni…

    • Eonniii!! *hug*
      akhirnya eonni bs jg curi wktu bc ff ku..

      Haha asli ngakak nih..
      Koment nya ancur(?)

      pas nikah itu yoona pasrah aja eonn..jadi bilang bersedia..
      Tp emg aslinya depresi tetep aja bisu…hehe

      penasaran? Penasaran?
      Mau tau? Mau tau *hidup ini indah mode on :D*
      liat aja part 2 dan selanjutnya eonn 🙂

      gomawo yg eonn 😀

      • iya td itu cm ngetik apa y tak inget dr jalan ceritnya pas ud d post baru sadar kl jadi panjg n kesana kemari komenku =________=”

        neee…tp nanti yah q lanjutnya…kkk
        sama2 sayang^^

  6. anyeong author..
    aku baru petama kali datang sama baca di blog ini..
    pas aku liat blog nya bagus” isinyaa..
    apalagi FF yg ini, aku suka,,
    teruskan menulis FFnya yaa..
    semangatt.. 🙂

  7. saeeeeng *teriak pake mikrofon*
    lama gak main kesini hiiii 😀 pas kesini jadi pengen baca ini lagi sekalian flashback dan menghapus kegalauan akibat berita yoonhae yg sedang gencar-gencarnya ditambah banyaknya ff pairing yonghae hihi curcol .. kayaknya gak ada ff yoonhae yg aku baca :p aku sangat menghindari pairing itu *tepuk-tepuk sica eoni 🙂
    baca pertama kali yoona siwon ketemu, langsung cinta sejati pada pandangan pertama wkwkw :)) #plak abaikan ..

  8. waaaaa :O sikap na si won kyk prince d cerita2 dongeng y..jd pgen pnya suami kyk gt..hihihi..ngarep >_<
    sooyoung sirik aja…huhhh
    lanjut y aothor karya na like this..fighting ^^

  9. yoona kok ngenes banget youwwww!!
    semangat author
    sayya yakin membuat ff ini tak secepat sayya membaca

    sejujurnya sayya ngakak sama character Soo Young Onnie di sini
    hahhah LOL XD

  10. Anyooong slm kenal aku reader bru di sini mau komen apa ya ngak bsa ngomong apa2 lgi krna udah baca dri part13 sampe yg ke1 mengharu biru ini ff bsa bnget bikin reader nangis ketawa senyum2 sendiri pkk manteb lah mak nyuss

  11. Eonnie :* DAEBAK!!! Cerita kolaborasi yg bagus. Aku suka alurnya, Ceritanya itu mampu bikin aku senyam senyum sendiri xD.

    Pokoknya keep wririting ya author 😀 . Fighting!! (ง≧〇≦)ง

  12. Waaaaah salut sama siwon dia bener2 sabar ngadepin yoona ^^ . Semoga dengan ketulusan hati siwon nikahin yoona dia bisa kembali ceria dan melupakan masa lalunya , agak sedih liat yoona tepuruk begitu hiks.. T_T

  13. Annyeong, aku reader baru 🙂 salam kenal eonni.
    Aku suka pairingnya tapi lebih suka lagi kalo yang main seokyu eon hehehe nawar dikit ya eonni ^.^v tapi aku tetep suka ko 😀

  14. Annyeong,aku reader baru disini,salam kenal 🙂
    Keren,aku suka 🙂
    Pernikahan buta yah?mudah”an kedepannya tidak lagi,ayo Yoona eonni sembuhlah,kan udah ada Siwon oppa sekarang yg menjadi suamimu,suami yg akan mencintai,mengasihi & melindungimu 🙂
    Baca next chapter 🙂

  15. sypa org di msa llux siwon oppa yah ????
    aq slut bgd sm siwon oppa because dy mw mnrima yoona eonnie apa adax, yoona eonnie bklh sdkt pntu htimu bwt siwon oppa ????

  16. Salut bgd ama siwon oppa, krn dy udh mw mnrima yoong eonni apa adanyx n mw ngurus yoong eonni dgn sbr,,,
    Keep fighting bwt siwon oppa,,,,

  17. annyeong!! Aku Reader baru disini.. Salam kenal *bow*
    aku suka sma krakter siwon disini . siwon begitu perhatian . selalu sbar dan pnuh kasih sayang ngrawat yoona . wlaupun kyaknya yoona masih nganggap klo siwon orang asing .. kisian ssiwon oppa 😦

    sooyoung kayknya lgh patah hti sma siwon tuhh *sotoy* Kkkk~

    Aku baru nemu(?) + baru baca chapter 1 adja tapi aku udah suka sama ni ff 🙂 aaa.. FF mu DAEBAKK!!
    oke.. Lanjut ke chapter selanjutnya 😉

  18. Yoona kasihan ya, untung ada siwon yg sabar menemani dan menunggunya walaupun sering di acuhkan … 😦 kasih semangat buat wonpa… Yeyee fighting 😀 dan juga buat autor 🙂

  19. haduh kasiannya yoona eonni semoga bahagia sma wonpa… dan smoga wonpanya bisa ngebahagiain yoona eonni dan membuat yoona eonni senyum lagi..
    ffnya keren eon.. udh ada sdikit konflik menurut aku, dan astinya ad yg lbih besar lagi konfliknya..

  20. wahhhhhh…. critanya mengharukan. pdhl bru part 1 tpi aq udh cry… aq salut sama oppa siwon, biarpun yoona lgi depresi kyk gitu, oppa tetap semangat bikin yoona bahagia… wah debak thor… aq jdi ngrasa masuk ke dalam critanya… feelnya dpat bgt. bgus deh thor… keep writing…

    #see you in next chapter.. *kecup basah author*muahhhh :*

  21. annyeong haseo author *bungkuk*
    aku new reader di blog ini .

    Cerita ini kyaknya menarik . dimna siwon oppa hrus berusaha membuat yoong eonn tersenyum lagi . . dan jga harus berusaha menaklukan hati yoong . ditambah lgi dengan young eonn yg cinta sma atasannya yg tak lain siwon oppa . .

    pensaran sma klanjutannya .

  22. Akhirny mreka nikah jga gak sbar gimana khidupan slanjut nya sama yw…sbnar nya aku dh prnah bca tpi krna dh lama ff nya jdi lpa lgi dh rcl apa blom nya…tpi bca nya jga kburu mls soalnya sbel sama sooyoung

  23. Annyeong…
    Aku reader baru….
    Suka banget ma alur ceritanya…
    Kasian yoona ny… moga ja wonppa bisa buat yoong ceria lagi…

  24. akhirnya nemu juga ff yw lain-nya………..
    apa aku telat karena baru nemu……….
    kasihan banget yooba, tapi aku sangat salut sama usaha kerja keras siwon.
    semoga yoona bisa kembali seperti dulu,

  25. Annyeong min aq reader baru….
    Sebenar nya aq udah pernah baca ff ini cman di b lain…

    siwon oppa berbakti bener ma ortunya, terus bener2 nerima yoona apa danya??? ini baru namanya cinta sejati

  26. annyeong readers baru #bow ^_^ ceritanya menarik wonppa yg baik hati bgt yg mau nerima yoong unni yg sedang depresi jadi istrinya dan berusaha buat yoong unni bahagia 🙂

  27. salut sama usaha bang siwon, dia menerima yoona apa adanya bgt salut pokoknya…
    semoga aja dg adanya siwon yoona bisa cepet sembuh, amin

  28. kayaknya siwon mengalami cinta pada pandangan pertama ke yoona deh,,,hoho bahkan kondisi yoona yang seperti itu, siwon dengan yakin masih mau nikah sama dia bahkan mau merawatnya,,, semoga aja rasa cinta sooyoung ke siwon gak membuat dia untuk berani merusak rumah tangga yoonwon >< di sini masih belum tau gimana isi pikiran yoona,,, makin penasaran sama kelanjutan ceritanya,,, lanjut next chapter 😀

  29. Ceritanya benar2 keren,
    bagaimana bisa Yoona mengalami depresi seberat itu ya, kasihan dia hrs kehilangan suaminya yg pertama
    untung aja ada Wonppa mau menikahinya dgn hati yg tulus
    sedih kali baca ff ini
    moga2 aja Yoona cpt smbuh
    ff nya benar2 sangat menyentuh…
    O ia apa mksd perkataan Soo Yoong dia menyukai Wonppa gila bgt ni org
    baca lg deh part selanjutnya
    izin baca lg ya Chingu ^^

  30. Ah…wonppa bener2 hebat…bersedia menikahi yoona walaupun kondisi yoona berbeda…
    Bahkan ia terus berusaha untuk tetap mengubah yoona dengan keadaannya yg berbeda…
    Semangat wonppa…

  31. berharap siwon tetap bersabar, dan yoona cepet pulih ya .
    aku suka ff yang bergenre kaya gini, aku mau cus baca lanjutannya deh ..

  32. apa siwon akan berthan dg kondisi yoona yg sprti itu & apkah yoona akn membuka hatinya secara perlhan trhdp suaminya?? enthlah
    siapa itu soyoung sprtinya dia cinta bgd ama siwoon?

  33. Choi siwon FIGHTING jngan menyerah untuk buat yoona bhagia, semoga yoona sadar dengan perhatian yg siwon berikan,,,
    hai author;)
    q desi reader baru dsini, q cari2 ff yoonwon d’google karna skarang ff yoonwon mkin sedikit.
    Pas q cari ga sengaja nemu ff ini, q ijin baca ya???

  34. Anyeong,, aku reader baru…
    Baru pertama baca ff ini,, siwon oppa sayang banget ya sama yoona eonni, mau memasak buat makan eonni.. ah daebakk pokoknya 🙂

  35. Anyeongg
    Aku reader baru.. siwon oppa sayang banget ya sama yoona eonni. Dia sabar banget ngadepin yoona.. semoga yoona eonni cepat sembuh .

  36. . Ukh bner” terharu bgt pdhal baru chafter 1 ..😢 salut bgt ma siwon oppa dya bner” tulus bgt ingin buat yoona bahagia…smpai” dya rela ngelakuin app ajj buat yoona mau bangkit dr depresi y

  37. Anyeongg,, aku reader baru 🙂
    Yess ada yoonwon couple 🙂 siwon oppa semoga bisa buat yoona kembali ceria lagi..

  38. Kasihan yoonanya sampe depresi kayak gitu.. siwonnya walaupun udah tau kondisi yoona dia tetep mau nikah sama yoona n bahkan setelah nikah dia perhatian bgt sama yoona walaupun yoonanya masih diem aja apalagi siwonnya udah menyukai yoona.. berharap yoonanya cepet sembuh dari depresinya.. penulisannya masih ada yg typo..

Tinggalkan Balasan ke saferpink Batalkan balasan